Warga Medan Petisah Ngaku Telah 3 Tahun Tak Nikmati Lampu Jalan

Medan, Tabayyun.id : Meski menyandang sebagai Kota Metropolitan, namun Kota Medan ternyata berbeda pada kenyataannya. Seperti diungkapkan salah seorang warga, Sumiati, bahwa tempat tinggalnya di Jalan Batu Tulis sudah tiga tahun ini tak menikmati penerangan lampu jalan.

“Sudah tiga tahun 10 titik lampu jalan di daerah kami Jalan Batu Tulis mati,” ungkapnya kepada Wakil Ketua DPRD Medan, Rajuddin Sagala, Minggu (21/3/21).

Dikatakannya, persoalan ini pernah disampaikan kepada pemerintah setempat, namun hingga saat ini tak kunjung diperbaiki. “Warga sudah capek pak, sudah lapor tapi belum juga ada tindakan,” ungkapnya seraya meminta Rajudin Sagala segera menjembataninya supaya Pemko Medan melakukan perbaikan.

Buntut dari padamnya lampu jalan ini, kata ibu berkacamata itu, daerah tempat tinggalnya menjadi kawasan yang kurang baik. “Warga takut melintas, kalau sudah malam kami khawatir kawasan kami menjadi daerah operasi orang yang berbuat kriminal atau narkoba dan semacamnya,” ungkapnya.

Hingga saat ini, imbuhnya, banyak warga menyampaikan komplain, namun tidak pernah mendapat perhatian serius. “Kalau komplain warga sudah banyak, tapi tak pernah ada perubahan,” ujarnya.

Menyikapinya, Wakil Ketua DPRD Medan, Rajudin Sagala, meminta warga agar segera menyampaikan data-data twrkait keluhannya itu, agar segera ditindaklanjuti. 

“Tadi ada sepuluh titik lampu. Silahkan lengkapi datanya dan sampaikan informasi ini agar segera ditindaklanjuti. Alangkah bagusnya kondisi di lapangan difoto sebagai bukti permasalahan tersebut,” ujar Rajudin.

Politisi PKS itu mengatakan pihaknya akan melihat langsung kondisi lampu jalan di kawasan Jalan Batu Tulis tersebut. “Jika bapak ibu berkenan, kalau ada kasus serupa, tolong difoto dan dikirim ke saya. Kita akan melihat langsung kondisi di lapangan,” terangnya.

Pada kesempatan itu, Rajudin juga memuji masyarakat yang kritis dan mau peduli dengan konsisi di lingkungannya. “Mari kita sama-sama awasi dan jaga Kota Medan agar pembangunan yang dilaksanakan bisa kita rasakan,” pungkasnya. (erwe)