Warga Belawan Apresiasi Dirut Perumda Tirtanadi Tuntaskan Masalah

MEDAN, TABAYYUN.ID: Puluhan warga Belawan mendatangi Kantor Perumda Tirtanadi dengan melakukan aksi damai di Kantor Perumda Tirtanadi, Jalan SM Raja Medan Senin (16/10/2023).

Puluhan massa tersebut tiba di Kantor Perumda Tirtanadi sekitar pukul 10.00 WIB dengan menaiki Mobil Angkutan Kota (Angkot).

Salah seorang pemimpin aksi Togu Urbanus Silaen menyampaikan tiga tuntutan aksi damai yaitu, agar ketersediaan air PDAM Tirtanadi cukup. Setidaknya,dapat mengalir ke rumah pelanggan tanpa harus ditarik menggunakan daft (mesin pompa).

Kemudian, agar air PDAM Tirtanadi menjadi layak baik untuk mandi maupun memasak dan agar PDAM Tirtanadi memberikan pelayanan kepada seluruh warga Belawan.

Setelah Togu menyampaikan orasinya, beberapa perwakilan diminta hadir ke Ruang Rapat Direksi yang langsung disambut Direktur Utama Kabir Bedi. Beliau didampingi Kepala Sekretaris Perusahaan, Tengku Dicky Anggara dan yang lainnnya.

“Saya sebagai Direktur Utama Perumda Tirtanadi sangat menyambut baik kedatangan kawan – kawan dari Belawan untuk mengkritisi kinerja kami,” ujar Kabir Bedi.

Kabir Bedi menyampaikan, disepakati nota kesepahaman bahwa Perumda Tirtanadi akan terus melakukan upaya maksimal untuk wilayah Sicanang Belawan. Kabir Bedi menjelaskan kondisi jaringan pipa Sicanang Belawan dan memerintahkan tim untuk langsung terjun ke lokasi, Sicanang Belawan.

“Hari ini juga akan saya perintahkan tim untuk langsung ke lapangan untuk mengecek jaringan pipa agar masalah ini cepat selesai, “ujar Kabir Bedi yang disambut baik oleh perwakilan masyarakat yang melakukan aksi.

Setelah perwakilan aksi mendengar langsung ucapan dari Dirut dan pembacaan nota kesepahaman, Togu pemimpin aksi menyampaikan rasa terimakasih. Pihaknya juga mengapresiasi Dirut Perumda Tirtanadi yang telah menyahuti aspirasi masyarakat Sicanang Belawan.

“Saya sangat berterimakasih kepada Pak Dirut yang mau langsung menerima kami dan mendengar keluhan kami. Saya yakin dengan keseriusan kita bersama masalah air ini dapat teratasi,” papar Togu Silaen. (Dik)