
F-PAN: Harus Ada Sanksi Bagi Investor Melanggar Ketentuan
12 September 2023Medan, Tabayyun.id : Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN) DPRD Medan minta harus ada sanksi kepada investor melanggar ketentuan dalam Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal.
Hal itu dikatakan anggota Fraksi PAN DPRD Medan, Sukamto (foto), saat menyampaikann pemandangan umum fraksinya terhadap penjelasan Wali Kota Medan atas Ranperda Pemberian Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal, dalam sidang paripurna DPRD Kota Medan, Senin (11/9/23).
F-PAN, kata Sukamto, meminta kepada Pemko Medan agar memberikan insentif dan kemudahan kepada UMKM. Sebab, UMKM memberikan kontribusi pada peningkatan pendapatan masyarakat dan menyerap tenaga kerja lokal, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta menekan angka kemiskinan. .
“Jadi, bukan usaha-usaha proyek besar, seperti pembangunan mall dan perhotelan,” katanya.
FPAN juga meminta Pemko Medan harus benar-benar mengatur persoalan transparansi dan akuntabilitas di dalam perda. Sebab, transparasi, kepastian hukum, kesetaraan dan akuntabilitas serta efektif dan efisien dibutuhkan dalam memberikan kemudahan dan insentif penanaman modal.
Selain itu, sambung Sukamto, F-PAN meminta agar di dalam Perda juga diatur tentang kriteria dalam pemberian insentif dan kemudahan penanaman modal, seperti mempunyai wawasan lingkungan, pembangunan berkelanjutan dan lainnya.
“Di dalam perda ini juga harus memuat informasi tentang target penanaman modal dan kejelasan skala prioritas penanaman modal,” ujar Sukamto.
F-PAN juga meminta Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) selaku leading sector untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang handal, agar program mewujudkan kesejahteraan dan peningkatan investasi di Kota Medan dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Di akhir pemandangan umumnya, F-PAN meminta agar pemberian insentif dan kemudahaan penanaman modal diberikan berdasarkan dua kriteria. “Yaitu nilai investasi dan jumlah tenaga kerja yang diserap,” kata Sukamto. (erwe)