Walikota Medan Sampaikan R-APBD 2022 Rp. 6,37 Triliun

Medan, Tabayyun.id : DPRD Kota Medan menggelar rapat paripurna penyampaian Rancangan Anggaran Pendapstsn dan Belanja Daerah (APBD) Kota Medan TA 2022 di gedung dewan  Rabu (10/11/2021)

Rapat paripurna itu dipimpin Ketua DPRD Medan Hasyim, SE, didampingi Wakil Ketua HT Bahrumsyah dan Rajudin Sagala, dihadiri pimpinan alat kelengkapan dewan, dan pimpinan fraksi. Hadir juga Wakil Walikota Medan, Aulia Rahman, dan sejumlah pimpinan OPD Pemko Medan.

Pada kesempatan itu, Walikota Medan, M. Bobby Afif Nasution, menyampaikan bahwa R-APBD Kota Medan Tahun Anggaran (TA) sebesar Rp 6,37 triliun lebih. 

Dalam nota pengantar yang disampaikan Walikota Medan, dari sisi pendapatan TA 2022 diproyeksikan sebesar Rp 6, 27 triliun lebih. Proyeksi pendapatan daerah yang direncanakan itu cukup realistis. Jenis pendapatan diharapkan bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) maupun dari jenis pendapatan lainnya. 

Dari sisi belanja, secara total jumlah belanja daerah diperkirakan sebesar Rp 6,37 trilun. Keseluruhan, belanja daerah itu diprioritaskan pada upaya pencapaian visi pembangunan pembangunan Kota Medan yang telah ditetapkan dalam Perda Kota Medan No. 7 Tahun 2021 tentang RPJMD Kota Medan Tahun 2021-2026.

Selanjutnya dari sisi pembiayaan, direncanakan guna menutupi defisit belanja daerah. Ditetapkan perkiraan pembiayaan netto daerah sebesar Rp 100 miliar.

Disampaikan Bobby Nasution, penyampaian R-APBD Kota Medan TA 2022 mencakup dua hal pokok, yakni materi APBD 2022 dan nota keuangan APBD TA 2022. 

Pada kesempatan itu Bobby menyampaikan harapannya agar DPRD Medan bersama Pemko Medan melakukan pembahasan terhadap R-APBD secara komprehensif sehingga dapat disetujui bersama secara tepat waktu. 

Dikatakan Bobby Nasution, ada beberapa hal pokok yang menjadi pedoman dan dasar pertimbangan dalam penyusunan R-APBD TA 2022 yakni keselarasan dengan KUA PPAS TA 2022, dan akselarasi pemulihan ekonomi kota melalui pembangunan ekonomi lokal, pemberdayaan sosial dan pembangunan infrastruktur menuju Medan berkah, sebagaimana yang tertuang di RPJMD telah ditetapkan anggaran Rp 1 triliun lebih untuk Dinas PU.

Bukan itu saja, sebut Bobby Nasution, dalam penyusunan juga mempertimbangkan pokok pikiran DPRD Medan guna menindaklanjuti aspirasi masyarakat. Asumsi yang ditetapkan untuk mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi kota, meningkatkan kemampuan dalam upaya mengendalikan wabah Covid 19 serta memenuhi ketentuan pokok alokasi belanja daerah sebagaimana yang diamanatkan seperti sektor pendidikan sebesar 20 persen dan kesehatan 10 persen. 

Di akhir pidatonya, Bobby Nasution berharap kepada semua stakholder Kota Medan dapat memiliki komitmen dan semangat yang sama untuk mengelola APBD secara lebih efisien, transparan dan taat azas.

Di akhir rapat paripurna, Ketua DPRD Medan Hasyim menyampaikan nama-nama utusan fraksi di DPRD Medan yang akan menyampaikan pemandangan umum terkait nota pengantar Walikota Medan pada Senin, 15 Nopember 2021. 

Adapun nama nama utusan fraksi yang akan membacakan pemandangan umum nanti yakni Robby Barus (PDIP), Siti Suciati (Gerindra), Syaiful Ramadhan (PKS), M Afri Rizky Lubis (Golkar), Antonius D Tumanggor (Nasdem), dan lainnya. (erwe)

Teks foto: Walikota Medan, Bobby Nasution, menyerahkan nota pengantar R-APBD Kota Medan TA 2022 kepada Ketua DPRD Medan, Hasyim, saat rapat paripurna DPRD Medan, Rabu (10/11/21). (Ist)