DPRD Harap Perusahaan Asal China Atasi Banjir Rob di Medan Utara
11 November 2019Tabayyun.id – Medan: Ketua DPRD Medan, Hasyim, Wakil Ketua,Ihwan Ritonga dan Sekretaris DPRD Kota Medan, Abdul Azis, menerima kunjungan Konsulat Jenderal (Konjen) Tiongkok untuk Kota Medan, Ms. Qiu Weiwei, didampingi Ms. Guo Jingfei (translator) Senin (11/11) di ruangan rapat pimpinan DPRD Medan.
Dalam pertemuan tersebut, Konjen Tiongkok untuk Kota Medan, Ms. Qiu Weiwei menyampaikan bahwa dirinya baru bertugas di Kota Medan.
Qiu Weiwei mengatakan bahwa hubungan Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Tiongkok telah berjalan lama dan sangat baik. Apalagi Pemerintah Kota Medan juga telah menjalin hubungan kerjasama dengan Kota Chengdu. Tentunya ke depannya diharapkan hubungan ini dapat lebih kita tingkatkan.
“Selama di sini, saya berkeinginan meningkatkan hubungan kerjasama yang sudah terjalin dengan baik, apalagi hubungan Sister City Kota Medan dengan Kota Chengdu di Tiongkok sudah terjalin baik,” ucap Qiu Weiwwi.
Ia berharap tentunya ke depan kerjasama ini akan mereka tingkatkan, terutama di bidang pendidikan dan juga penguatan ekonomi serta infrastruktur. Dan kami ingin kerjasama dilakukan dengan kota l-kota lainya di Tiongkok,” ujarnya.
Qiu Weiwei juga menyatakan bahwa selama ini hubungan kerjasama Pemerintah Tiongkok dan Indonesia sudah terjalin dengan baik.
“Kerjasama yang sudah dilakukan selama ini melalui perusahaan yang ada di Tiongkok dengan pembangunan jalan tol Kuala Namu dan pembangkit listrik di Pangkalan Susu ,” ucapnya.
Ketua DPRD Medan, Hasyim, mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan kunjungan kerja ke Tiongkok yang melihat begitu pesatnya pertumbuhan pembangunan infrastruktur.
“Kami sudah pernah diundang Pemerintah Tiongkok dalam program Sister City. Dimana kami melihat pembangunan infrastruktur begitu pesat jauh dari Kota Medan. Untuk itulah kami berharap agar kerjasama ini lebih ditingkatkan lagi, baik infrastruktur dan lingkungan hidup,” kata Hasyim.
Untuk itu Hasyim mendorong Pemko Medan agar bisa maksimal melakukan kerjasama dengan berbagai pihak termasuk Pemerintah Tiongkok.
Namun, kata Hasyim, selama ini kerjasama yang dilakukan Pemerintah Tiongkok hanya bersifat secara nasional, tapi perlu secara lokal.
“Untuk pembangunan jalan tol dan pembangkit listrik merupakan program kerjasama secara nasional yang sangat kami apresiasi. Kami berharap agar kerjasama ini dilakukan secara lokal dalam hal ini Kota Medan,” kata Hasyim.
Politisi PDI Perjuangan itu berharap langkah utama yang dilakukan kerjasama adalah untuk pembenahan kawasan Medan Utara.
“Di kawasan Medan Utara persoalan banjir rob perlu mendapat perhatian. Kiranya Pemerintah Tiongkok dapat melibatkan perusahaan-perusahaan yang ada di negaranya untuk mengatasi persoalan ini,” sebut Hasyim.
Karena Menurut Hasyim, kawasan Medan Utara sangat memerlukan sentuhan pembangunan termasuk pengembangan objek wisata dalam hal ini Danau Siombak
Masih di tempat yang sama, Ms. Qiu Weiwei menyampaikan kerjasama pertukaran mahasiswa juga dapat dilakukan.
“Di Tiongkok terdapat 15 ribu mahasiswa Indonesia yang belajar. Dan program Sister City selama ini hanya melalui pertukaran pelajar, maka perlu dilakukan pertukaran mahasiswa,” katanya seraya mengatakan apa yang disampaikan tersebut akan menjadi perhatian pihaknya. (erwe)
Teks foto :Ketua DPRD Medan Hasyim, Wakil Ketua hwan Ritonga dan Sekretaris DPRD Kota Medan Abdul Azis, diabadikan bersama Konjen Tiongkok untuk Kota Medan, Ms. Qiu Weiwei, didampingi Ms. Guo Jingfei (translator). (Ist)