DPRD Medan Dorong Pemko Tertibkan Warkop Elisabeth

31 Juli 2019 0 By admin tabayyun
Spread the love

Tabayyun.id – Medan: Ketua DPRD Kota Medan, Henry Jhon Hutagalung, mendorong Pemerintah Kota (Pemko) Medan, melalui Satpol PP, segera melakukan penertiban parkir dan warung kopi (warkop) atau pedagang kaki lima (PKL) di depan Rumah Sakit (RS) Elisabeth di Jl Ahmad Rivai Medan.

Pasalnya, keberadaan warung kopi dan parkir yang semrawut kerap mengganggu akses mobil ambulance saat membawa orang sakit keluar masuk rumah sakit tersebut.

“Kita berharap Pemko Medan segera melakukan penertiban. Keluhan pihak rumah sakit Elisabeth sangat masuk akal karena kesemrawutan pedagang dan parkir. Tentu menyangkut nyawa manusia bahkan ketertiban umum,” ujar Henry Jhon Hutagalung (foto), kepada Medan Pos, Kamis (31/7/2019).

Disampaikan Henry Jhon, keberadaan pedagang sudah jelas mengganggu karena sudah memakan badan jalan, sehingga terjadi penyempitan jalan.

Begitu juga dengan parkir mobil dan sepeda motor yang menggunakan badan jalan dan semrawut di depan warkop atau RS Elisabeth, juga sangat menggaggu.

“Di satu sisi, kita juga harus memperhatikan nasib pedagang jika harus digusur. Untuk itu kita minta Pemko memberikan solusi atau win win solution,” ujar pilitisi PDI Perjuangan itu.

Namun di sisi lain, lanjut Henry Jhon, pihak rumah sakit tidak terganggu. “Begitu juga pedagang harus ditata dan jangan sampai menghilangkan mata pencarian mereka,” terang Henry Jhon.

Dia menjelaskan, penertiban dimaksud bukan berarti tempat mereka itu dibongkar atau digusur. Tapi memangkas warung atau meja mereka yang terlalu menjorok ke badan jalan sehingga mempersempit jalan.

“Kita juga tidak setuju pembongkaran atau penggusuran. Tapi kita minta agak ditarik ke dalam dan tidak makan badan jalan. Inilah win win solution yang kita sepakati dengan Pemko,” pungkasnya.

Seperti diketahui, pihak RS Elisabeth sudah sering mengeluhkan keberadaan parkir dan pedagang di depan rumah sakit. Keluarga pasien selalu mengeluh saat membawa orang sakit masuk rumah sakit.

Bahkan, pihak RS Elisabeth sudah pernah mendatangi DPRD Medan tahun lalu dan berharap penataan parkir dan pedagang dilakukan. Pada saat itu pihak rumahaakit dan DPRD Medan sepakai dilakukan penataan. (erwe)